PkdpNews.Com | ArtaSariMediaGroup ~ Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Padang Pariaman, Ny. Hj. Nita Christanti Azis, SH, secara resmi membuka kegiatan Talkshow dan Penilaian Lomba Masakan Berbahan Pangan Lokal yang digelar di Nagari Kampuang Galapuang Ulakan pada Sabtu hingga Minggu, 8–9 November 2025 lalu.
Acara ini merupakan kolaborasi antara TP-PKK Kabupaten Padang Pariaman dengan Pemerintah Nagari Kampuang Galapuang Ulakan, dan bertujuan untuk menggali potensi bahan pangan lokal serta memperkuat ketahanan pangan keluarga.
Dengan tema “Menggali Potensi Pangan Lokal untuk Ketahanan Pangan Keluarga”, acara ini memberikan ruang bagi masyarakat untuk menunjukkan kreativitas mereka dalam mengolah bahan pangan yang mudah ditemukan di sekitar mereka, seperti singkong, pisang, talas, dan hasil laut khas Ulakan.
Kegiatan ini tidak hanya mengedukasi, tetapi juga menginspirasi masyarakat untuk mencintai dan memanfaatkan produk lokal sebagai sumber daya yang dapat meningkatkan kesejahteraan.
Dalam sambutannya, Nita Christanti Azis menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para peserta yang telah menunjukkan semangat dan inovasi dalam menghasilkan berbagai olahan pangan dari bahan-bahan yang sederhana namun kaya akan nilai gizi.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin mengajak ibu-ibu PKK dan masyarakat untuk lebih mencintai serta memanfaatkan bahan pangan lokal.
Singkong, pisang, dan talas adalah contoh nyata dari hasil bumi kita yang memiliki potensi luar biasa.
Dengan kreativitas, bahan-bahan ini bisa menjadi makanan bergizi dan bernilai jual tinggi,” ujar Nita.
Lebih lanjut, Nita mengungkapkan harapannya agar kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi nagari-nagari lainnya di Kabupaten Padang Pariaman untuk mengembangkan potensi pangan lokal mereka.
“Kami berharap kegiatan ini tidak hanya berhenti di sini, tetapi juga menjadi inspirasi bagi masyarakat nagari lainnya untuk terus menggali dan mengembangkan produk-produk lokal yang berdaya saing,” tambahnya.
Wali Nagari Kampuang Galapuang Ulakan, Ali Waldana, juga menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas dukungan TP-PKK Kabupaten Padang Pariaman terhadap masyarakat nagarinya.
“Kami sangat berterima kasih kepada Ibu Ketua TP-PKK yang telah hadir bersama rombongan.
Kegiatan ini memberikan semangat baru bagi ibu-ibu PKK dan masyarakat kami untuk lebih kreatif dalam mengolah hasil pertanian dan perikanan lokal.
Lomba ini membuka peluang bagi ide-ide baru yang dapat mengangkat kuliner khas nagari kami,” ungkap Ali.
Kegiatan diawali dengan talkshow interaktif yang mengupas tuntas tentang diversifikasi pangan lokal.
Pembicara dalam acara ini memaparkan berbagai strategi untuk mengembangkan bahan pangan daerah menjadi produk yang inovatif, bernilai jual, dan dapat mendukung ketahanan pangan keluarga.
Talkshow ini mendapat antusiasme yang besar dari para peserta yang aktif berdiskusi dan berbagi pengalaman.
Setelah talkshow, acara dilanjutkan dengan penilaian lomba masakan berbahan pangan lokal yang langsung diketuai oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Padang Pariaman.
Berbagai hidangan kreatif disajikan, mulai dari olahan singkong, pisang, talas, hingga hidangan laut khas Ulakan.
Selain cita rasa, setiap masakan juga dinilai dari segi tampilan, inovasi, dan kandungan gizi yang terkandung di dalamnya.
Puncak acara berlangsung pada hari Minggu, 9 November 2025, yang ditandai dengan penyerahan hadiah dan piagam penghargaan kepada para pemenang lomba.
Penyerahan penghargaan dilakukan oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Padang Pariaman yang diwakili oleh Kepala DPMD Kabupaten Padang Pariaman.
Para pemenang tampak gembira menerima apresiasi atas usaha dan kreativitas mereka dalam mengolah bahan pangan lokal.
Acara ditutup dengan foto bersama dan peninjauan langsung hasil karya peserta lomba. Suasana di acara ini terasa hangat dan penuh kebersamaan.
Semangat gotong royong serta komitmen untuk menciptakan keluarga yang sehat dan mandiri melalui pemanfaatan bahan pangan lokal begitu terasa di tengah masyarakat Nagari Kampuang Galapuang Ulakan.
Kegiatan ini merupakan langkah nyata dalam mendukung program ketahanan pangan daerah dan mendorong masyarakat untuk lebih mencintai hasil bumi lokal.
Diharapkan, dengan berjalannya waktu, masyarakat Padang Pariaman dapat semakin mandiri dalam mengelola pangan mereka sendiri, memperkuat ekonomi keluarga, serta menjaga keberlanjutan pangan daerah yang bergizi dan bernilai tinggi.
Semoga kegiatan semacam ini terus berkembang dan dapat menjadi model untuk kabupaten lain di Indonesia. | PkdpNews.Com | */Redaksi | *** |


1 Comment
oke